THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Jumat, 25 Maret 2011

cara perbaikan komputer yang mati sama sekali

Komputer mati sama sekali, semua lampu indikator tak satupun yang menyala. Dimana kerusakannya? Logika pertama yang harus dimiliki adalah bahwa komputer hanya bisa nyala jika ada suply listrik.
Solusi :

  1. Prosedur 1. Apakah listrik di rumah Anda nyala alias tidak mati lampu? Ketika menyalakan komputer di siang hari dan komputer tidak mau hidup, jangan dulu langsung mengutak-atik kabel power suply. Pastikan terlebih dahulu bahwa listrik di rumah Anda tidak sedang bermasalah.
  2. Prosedur 2. Jika prosedur 1 diatas sudah dipastikan tidak bermasalah maka berarti penyebab komputer tidak mau nyala bukan karena listrik tidak ada. Langkah selanjutnya, yang bertanggungjawab adalah kabel listrik power suply dan power suply itu sendiri. Periksa kabel listrik power suply dan kalau perlu dites dengan multimeter untuk memastikan bahwa kabel tersebut tidak putus.
  3. Prosedur 3. Tes Power suply. Jika kabel power suply sudah dipastikan baik, maka yang harusdi perksa selanjutnya adalah power suply itu sendiri. Pastikan bahwa power suply tidak masalah misalnya apakah kabelnya pada Mainboard terpasang dengan tepat, jangan sampai longgar dll. CATATAN : Jika kipas power suply tidak jalan dalam pengetesan biasa, tidak berarti bahwa power suply pasti rusak. Cara mengetes power suply yang lengkap akan saya terbitkan pada artikel tersendiri.
  4. Prosedur 4. Periksa tombol power pada komputer. Jika sudah dipastikan power suply masih baik, maka langkah selanjutnya adalah periksa semua tombol yang bertugas menylut listrik pada CPU antara lain; * Tombol Power utama (model lama). * Power switch penyulut power suply (biasanya dibagian depan komputer). * Power mengaktifkan strip daya, gelombang pelindung, atau UPS (jika Anda memilikinya).
  5. Prosedur 5. Periksa mainboard. Jika langkah 1-4 diatas tidak juga menyelesaikan masalah, barulah kita memasuki Mainboard untuk diperiksa. Pastikan bahwa semua kabel perangkat keras lain terpasang secara tepat pada mainboard terutama kabel output dari power suply. Jika ada yang Anda curigai, sebaiknya dicabut dulu lalu dipasang kembali dengan meyakinkan.
  6. Prosedur 6. Periksa Processor. Jika Anda sangat yakin bahwa Mainboard sudah tidak ada masalah dan komputer masih mogok, yang paling pertama Anda periksa selanjutnya adalah Processor. Dalam seluruh kasus yang sudah saya temukan (power suply dan mainboard masih baik) satu-satunya perangkat yang membuat komputer tidak bereaksi sama sekali ketika tombol power ditekan adalah Processor. Perangkat keras lain yang sering rusak misalnya memory dan vga tidak menyebabkan komputer tidak bereaksi sama sekali. Jika memory atau vga rusak, tetap ada reaksi pada komputer tetapi tidak sempurna.
  7. Prosedur 7. Maiboard rusak. Jika pada poin 6 diatas Anda sangat yakin bahwa processor masih baik (tentu melalui uji tes) dan komputer tidak juga ada tanggapan maka sayapun sangat yakin bahwa mainboard. Jika ini terjadi Anda pasti sudah tahu jalan keluarnya.
  8. Prosedur 8. Periksa monitor. Setelah melewati 7 tahap diatas, sudah ada tanggapan dan lampu indikator CPU sudah nyala, kipas power suply sudah jalan dan tidak ada tampilan sama sekali maka berarti masalah ada pada seputar monitor. Pastikan listrik monitor tersambung baik. Pastikan kabel vga menuju monitor masih baik dan terpasang baik.
  9. Prosedur 9. Kerusakan lain. Setelah 8 langkah diatas dan komputer Anda sudah nyala dan sistem operasi jalan normal maka masalah Anda selesai.
Selengkapnya...

memperbaiki motherboard

Motherboard atau Mainboard adalah board/ papan utama tempat komponen-komponen utama seperti microprocessor dan memory (RAM, ROM, BIOS) beserta chip kontroler lainnya. Terdapat juga SLOT Ekspansi yaitu tempat untuk memasang card-card tambahan yang berfungsi untuk meningkatkan fasilitas dan kemampuan yang dibutuhkan. Microprossor terpasang pada soket / slot yang sesuai dengan bentuk dan ukuran microprocessor tersebut, seperti soket 370, 470, soket LGA 775, soket A 462 (AMD), soket slot I (Pentium 2 dan 3). Di dalam motherboard, microprocessor berkomunikasi dengan komponen yang lain melalui suatu bus atau jalur data. Bus ini telah berkembang dari bus 66, 100, 133, 200, 266, 333, 400, 500, 800 MHz. Perkembangan ini untuk mengimbangi kerja microprocessor yang semakin cepat. Slot ekspansipun mengalami perkembangan. Tabel diagram motherboard biasanya telah disertakan pada saat anda membeli CPU/ Mainboard.
Mati Total
Periksa power supply: Dalam keadaan kabel power di lepas dari power supply, lepaskan socket kabel Atx1 yang terpasang pada Mainboard. Setelah terlepas, pasangkan kembali kabel power, sambungkan/shortkan kabel berwarna hijau dengan kabel berwarna hitam, periksa apakah kipas di power supply berputar? Kalau berputar berarti power supply bagus. Lepas kembali kabel sambungan tadi dan pasang kembali kabel Atx1 ke motherboard. Periksa Jumper Clear CMOS, apakah di posisi Clear atau Free, biasanya kalau motherboard baru, posisi jumper CMOS ada pada posisi Clear. Periksa IC Chipset dalam keadaan tersambung dan di Switch On, apakah panasnya berlebih atau tidak, over heat berarti Chipset tersebut sudah rusak. Untuk part IC CMOS sampai saat ini tidak dijual bebas.
Periksa juga apakah switch on nya berfungsi.
Bongkar Motherboard tersebut secara hati-hati, coba anda bersihkan pakai tiner, kalau bisa gunakan tiner botol jangan yang di kaleng. Setelah bersih anda keringkan. Ganti IC regulator yang terletak disekitar soket Power Atx di motherboard. Ganti Elko yang kapasitasnya 1000 s/d 3300 uf / 10 Volt yang terletak disekitar soket power Atx di motherboard. Hati-hati untuk bongkar pasang komponen pastikan kabel power jangan tersambung ke listrik.
..
Nyala Tapi Tidak Tampil
Coba anda perhatikan dan dengarkan apakah ada bunyi atau suara bip. Kalau ada, kerusakan biasanya ada di processor, memory dan VGA. Periksa Processor, coba anda pegang pendinginnya apakah panasnya berlebih atau dingin? Kalau panas berlebih berarti kipas processor tidak bekerja dengan baik maka anda ganti, tapi kalau dingin berarti processor tidak bekerja alias rusak. Periksa memory, biasanya kalau memory rusak terdengar suara bip pada speaker sebanyak 3 kali. Dalam keadaan mati, cabut memory bersihkan pinnya menggunakan penghapus pensil sampai bersih, kemudian pasang kembali. Kalau masih rusak berarti ada salah satu IC nya yang rusak. Periksa VGA Card, cabut VGA Card, dalam keadaan mati / off coba anda tekan, ada kemungkinan kurang masuk atau coba anda bersihkan kaki / pin nya. Jika VGA card menggunakan kipas, bersihkan kipas tersebut. Kalau masih tidak tampil coba anda periksa jangan-jangan monitornya yang tidak nyala, untuk memastikannya yang rusak monitor atau CPU, coba anda tekan tuts Numlock pada keyboard, apakah lampu Numlock-nya nyala atau tidak. Kalau nyala berarti kerusakan pada CPU.
Yang menjadi standar saya kalau memperbaiki Komputer, saya selalu membersihkannya dari debu, apakah itu motherboard, memory, cdrom, floppy disk, dll, karena hal tersebut sangat berpengaruh apa lagi kalau komputernya dalam keadaan kotor / lama tidak dibersihkan. Tapi anda harus hati-hati dalam pengerjaannya dan jangan terburu-buru.
Hang Dan Sering Mati / Merestart (Reset) Sendiri
Periksa Power Supply, coba pakai power supply yang lain apakah masih me-restart sendiri atau hang. Kalau setelah diganti power supply ternyata normal/ bagus, berarti power supply ada masalah. Ganti saja karena kalaupun bisa diperbaiki saya sendiri kurang yakin apakah masih bisa berfungsi dengan baik, karena power supply merupakan komponen yang sangat vital. Apalagi untuk saat ini harga power supply sanggat murah, saya sarankan ganti saja. Periksa apakah ada virusnya, program anti virus harus selalu terpasang dan aktifkan auto protect nya. Saya biasa memakai Norton Anti virus. Anda harus sering meng-update antivirus anda karena bila ada virus varian baru, anti virus anda akan mendetect sekaligus menghilangkan virusnya. Pada saat hang dan ada pesan blue screen seperti “eror vxd at address…”, biasanya ada masalah di memory. Bersihkan memory tersebut seperti langkah diatas.
Coba anda install ulang Windows.
Kalau masih hang / me-restart sendiri coba anda periksa di motherboard, anda perhatikan perubahan fisik komponen terutama elko/kapasitor, yang bentuknya bulat hitam ada tulisan kapasitasnya antara 1000 uf/10Volt s/d 3300 uf/10 volt, biasanya terlihat, kalau yang rusak terlihat kembung / bengkak dan mengeluarkan cairan atau karat.
CMOS Checksum Failure (Baterai Low)
Gejala kerusakan & Solusinya :
Muncul pesan CMOS failure (Kerusakan pada baterai CMOS, ganti baterai tersebut) Seting tanggal, time dan konfigurasi lain di BIOS berubah (Setelah baterai diganti, lakukan setting ulang pada BIOS).
Semoga artikel ini tentang Cara Mudah Memperbaiki motherboard Komputer dapat bermanfaat bagi kita semua. aminn
Selengkapnya...